Jaypee Bilang: "Jadi Atlet Esports Itu Harus Fokus dan Konsisten!"

Hari ini (13/11), Sunsparks sebagai tim asal negara 'Lumbung Padi ASEAN' yang menjuarai MPL PH Season 4, lolos dari fase grup Mobile Legends World Championship 2019 (M1) menuju playoff. Gagalnya Sunsparks mencapai posisi upper-bracket di babak playoff, karena kalah dalam perhitungan poin dengan Todak (Malaysia) di Grup C. Hasil ini juga menggagalkan keinginan RRQ Hoshi yang pada wawancara sebelumnya ingin sekali mengalahkan Sunsparks.

Pada kompetisi M1, Sunsparks membawa serta keenam pemain andalannya, seperti Rafflesia (Tank/Assassin/Fighter), Fuzaken (Tank/Fighter/Support), Kielvj (Fighter/Assassin/Mage), Jaypee (Multi-role), Renzio (Multi-role) dan EskiiFlexx (Multi-role). Beruntung Esports.ID sempat melakukan wawancara dengan Jaypee yang rekan-rekannya katakan sebagai pemain bintang di Sunsparks.

Fuzaken (kiri) & Jaypee (kanan)

"Perkenalkan saya Jaypee dari Sunsparks, tentu saja perasaan saya saat ini sangat senang ya." Jaypee dengan muka sumringah memperkenalkan diri. Setelah kemenangan ini, tentu Sunsparks akan melawan tim dari Grup A, siapa yang paling ingin kamu kalahkan? "Kami ingin mengalahkan VEC Fantasy Main dari Vietnam. Alasannya tentu saja karena selama melakukan skrim terakhir kami melakukan pertarungan yang begitu sengit." ungkap Jaypee player multi-role dari Sunsparks.

Dengan jawaban yang cukup antusias dari Jaypee semakin meyakinkan bahwa playoff lower-bracket akan menjadi ajang untuk pembuktian siapa diantara Sunsparks dan VEC Fantasy Main yang paling hebat. Lantas, bagaimana dengan tim Indonesia, ada opini tentang RRQ Hoshi dan EVOS Legends? "Saya pikir EVOS Legends adalah tim yang sangat kuat. Sedangkan RRQ Hoshi, saya tidak begitu tahu tentang tim ini." jawab Jaypee sambil tertawa.

Kiprah Sunsparks sebagai juara MPL PH Season 4 ternyata membawa dampak baik untuk Jaypee, pasalnya berkat itu membuat dia bersama tim lebih percaya diri menghadapi semua turnamen yang ada. "Tekanan saat bertanding di ajang internasional kami tidak merasakannya sama sekali. Rasanya seperti main biasa saja, karena kami memang membawa kebanggaan sebagai juara MPL PH Season 4 beberapa waktu lalu." Jaypee penuh percaya diri.

Sunsparks (Filipina)

Memang saat ini esports di Filipina tengah berkembang pesat, terbukti dengan ditunjuknya negara tersebut sebagai tuan rumah SEA Games 2019 yang melibatkan esports di dalamnya. "Tentu saja esports di Filipina saat ini sangat besar dan akan terus berkembang semakin besar lagi ke depannya." Jaypee memberitahukan. Maka dari itu, Jaypee memberikan saran yang harus dipegang teguh para gamer jika ingin menjadi atlet esports seperti dirinya. "Untuk menjadi seorang pro player tentu saja kamu harus fokus dan konsisten dalam menjalaninya." pungkas Jaypee.

Walaupun singkat, cukup menarik bukan pembahasan kami dengan Jaypee. Bagaimana menurut kamu, Sobat?