Banyak Kesamaan dengan Teemola, Sambut Observer Baru Bigetron

Kegagalan Bigetron dalam turnamen AOV All Star League memberikan perubahan yang sangat besar dalam tim ini. Pasalnya Bigetron berhasil dikalahkan oleh GGWP.ID dengan skor 2-0 dan seketika menghempaskan tim ini ke juara 3. Perubahan langsung terjadi setelah turnamen tersebut, mulai dari kapten tim AOV Bigetron, Teemola yang mengundurukan diri sebagai player dan mengungkapkan akan lebih fokus menjadi seorang analis dan coach. 

Pengunduran diri Teemola sebagai player membuat posisi observer dalam tim tersebut kosong. Perlu diingat bahwa seorang observer sangat memiliki peran penting dalam AOV dan sosok Teemola sangatlah terkenal sebagai player observer, tentu akan cukup sulit bagi Bigetron untuk kembali mendapatkan pemain yang memiliki skill mirip dengannya. 

Namun semalam, diumumkan melalui Facebook serta Youtube Bigetron, tampaknya tim ini telah mendapatkan player yang cocok sebagai pengganti Teemola sebagai observer di Bigetron AOV. David 'Noia' Ryan adalah pemain yang sebelumnya berasal dari tim Tryhard E-sports dan pernah bermain di kualifikasi ANC serta IGC. 

Selain aktif menjadi player, Noia juga merupakan shoutcaster AOV sama seperti Teemola. Tim lainnya yang pernah diperkuat oleh Noia adalah Chronicles Hore pada  turnamen ASL qualifier sebagai role observer. 

Menjadi bagian dari keluarga besar Bigetron E-sports, Noia berharap dapat lebih dekat dengan Teemola serta pemain-pemain Bigetron lainnya untuk bisa bermain lebih baik dalam team fight. Turnamen yang akan dihadapi pertama kali dan menjadi fokus bagi Noia adalah Indonesia Game Tour (IGT 2018) dan ASL Season 2 yang akan segera hadir. 

Tampaknya BTR Noia dan BTR Teemola memiliki banyak kesamaan yah sobat eSports. Bagaimana menurut pendapat kamu? Apakah Noia akan bisa memberikan playstyle observer seperti Teemola atau bahkan lebih baik lagi? Semoga dengan masuknya Noia, Bigetron dapat memberikan permainan yang lebih baik lagi!