Tak Bertahan Lama, IYD Kembali Berpisah dengan BOOM Esports

Perubahan pemain datang dari divisi DOTA 2 BOOM Esports. Melalui pengumuman di fanpagenya, Muhammad "inYourdreaM" Rizky sekarang resmi tidak lagi berseragam tim yang berjuluk Hungry Beast tersebut. Kabar ini pun seolah menjadi jawaban pertanyaan bagaimana nasib IYD di BOOM Esports setelah inaktif sejak akhir November tahun lalu.

Sebelumnya, ia berstatus pemain inaktif saat BOOM mengikuti kualifikasi DreamLeague Leipzig Major dan Bukovel Minor 2020. Posisinya secara permanen digantikan oleh Brizio "Hyde" Adi Putra yang dikenal sebagai mantan pemain Alter Ego dan Pandora Esports. Sebelumnya, Hyde sempat menjadi standin di BOOM Esports di 2 kualifikasi tersebut.

Didatangkan di bulan Juli 2019, kehadiran IYD membuat Randy “Dreamocel” Sapoetra yang sebelumnya menjadi carry beralih posisi menjadi support 4. Pergantian posisi tersebut sukses membawa BOOM menjuarai ESL Indonesia Championship Season 2.

Setelah gagal lolos ke main event ESL One Hamburg 2019, Dreamocel dikembalikan ke posisinya sebagai carry dan IYD menempati role support 4.  

Meski melakukan pergantian posisi, namun dalam kualifikasi MDL Chengdu Major dan DOTA Summit 11, strategi tersebut tetap tidak berdampak positif dan berujung kegagalan lolos ke main event. Raihan juara kedua ESL Clash of Nations 2019 tercatat menjadi turnamen terakhir yang diikuti IYD bersama BOOM.

Berikut para pemain dari BOOM Esports saat ini:

• Randy “Dreamocel Sapoetra
• Rafli “Mikoto” Fathur Rahman
• Saieful “Fbz” Ilham
• Brizio “Hyde” Adi Putra
• Alfi “Khezcute” Nelphyana

Turnamen selanjutnya yang diikuti BOOM Esports adalah kualifikasi Predator League 2020. Mempertemukan 8 tim, puncak kompetisi ini akan diadakan di Main Atrium Mall Kota Kasablanka, Jakarta pada tanggal 17-19 Januari.

BOOM merupakan perwakilan Indonesia di Predator League selama dua tahun berturut-turut. Namun dalam main eventnya, BOOM harus puas menjadi runner-up selama dua tahun berturut-turut, dimana pada 2018 mereka takluk saat melawan Geek Fam dan tahun berikutnya oleh TNC Predator.

Akankah BOOM Esports bisa berjaya di persaingan DOTA 2 dunia meski tanpa IYD? Kita tunggu saja yah Sobat Esports!