Isu Kontrak Tak Wajar, Tfue Tuntut FaZe Clan

Turner Tenney, alias Tfue, adalah streamer Fortnite populer yang tergabung bersama tim besar FaZe Clan. Namun, tampaknya kebersamaan tersebut bisa saja berakhir setelah Tfue mengajukan gugatan hukum kepada organisasi esports tersebut.

Dilansir dari Hollywood Reporter, penyebabnya adalah kontrak yang tak mengindahkan keinginan dari sang atlet untuk memperoleh keleluasaan dalam menekuni profesinya, serta masalah duit.

Alasan yang diungkapkan oleh Tfue bersama dengan pengacaranya adalah pembagian keuntungan yang tak proporsional, bahkan terkesan menindas. Tfue mengklaim bahwa FaZe Clan menerapkan sistem bagi hasil 80/20 antara FaZe Clan dan Tfue, di mana sang atlet hanya menerima jatah terkecil.

Selain itu, Tfue juga mengungkap kalau FaZe mengambil keuntungan dari YouTube dan Twitch miliknya. Ditambah lagi tudingan bahwa FaZe tidak menjaga dengan baik keselamatan dan kesehatan pemainnya. Hal ini terucap dari sang pengacara kalau Tfue pernah disuruh mengkonsumsi minuman beralkohol padahal masih di bawah umur.

Pembelaan FaZe Clan

Tentunya, pihak FaZe Clan tak tinggal diam. Mereka pun menanggapi tuduhan dari Tfue dan mengatakan semua yang dikatakan oleh Tfue tidaklah benar.

Tuntutan yang dilayangkan pada 20 Mei lalu langsung dibantah oleh Ricky "FaZe Banks" Banks, selaku founder dari FaZe Clan. Banks mengatakan, "Kami telah mengumpulkan 0% dari hadiah kemenangan yang didapat Tfue, kami juga tak mengambil sepeser pun dari kanal Twitch dan YouTube-nya".

FaZe Clan’s response to today’s press article regarding Tfue: pic.twitter.com/eVdRVMnRpl

— FaZe Clan (@FaZeClan) May 20, 2019

Adapun nominal $60.000 USD yang didapat oleh FaZe Clan adalah buah partnership antara organisasi dan Tfue. Lebih dari itu, pihak FaZe juga menawarkan gaji, namun Tfue menolaknya.

Banks menduga tuntutan ini hanya cara agar Tfue terlepas dari kontraknya bersama FaZe Clan dan berdiri sendiri. Tfue sudah menjadi bagian dari FaZe Clan sejak April 2018, kala itu Banks mengajaknya bermain Fortnite bersama sampai membandingkan Tfue dengan Ninja dan Myth.

A follow-up from FaZe Clan on today's unfortunate situation. pic.twitter.com/qm6sK8v88B

— FaZe Clan (@FaZeClan) May 21, 2019

Partner duo-nya di FaZe Clan, Cloakzy bahkan angkat bicara, "Bocah ini sampah, dia bahkan ngga tahu cara membuat bangunan dan dia bukan orang yang ingin kita gaet". Namun, pada akhirnya kedua pemain tersebut sukses menyarangkan intensitas penonton yang tinggi sampai 250.000 viewers, termasuk kampiun di Fall Skirmish, hingga lolos ke Fortnite World Cup.

Tfue memang sudah berkembang pesat dari cuma 100 penonton per stream, kini kanal Twitch miliknya sudah ditonton hingga 120 juta kali. Dirinya juga mengantongi 10 juta subscriber di YouTube, serta 5,5 juta follower di Instagram.

Terlepas dari konflik masalah kontrak antara keduanya, Banks yang telah bersama Tfue sejak awal karir esportsnya mengatakan masih sayang dengan dirinya. Dia berharap masalah ini bisa diselesaikan secara baik-baik tanpa harus menuju ke meja hijau.

I'm getting off Twitter for a minute. I've said all I need to say. As crazy as it might sound I still fucking love you dude @TTfue and I wish you nothing but the best. A phone call would be appreciated.

— FaZe Banks (@Banks) May 20, 2019

Sepertinya, masing-masing pihak punya argumen berbeda nih. Jadi, kira-kira siapa ya yang bohong?