Giring Ganesha: "Esports Zaman Sekarang Beda.."

Billy Rifki
25/02/2019 11:29 WIB
Giring Ganesha: "Esports Zaman Sekarang Beda.."
Esports.ID

Hadirnya pemerintah dalam perkembangan esports tanah air makin terasa dengan bergulirnya Piala Presiden 2019. Kolaborasi empat lembaga pemerintah; Kantor Staf Presiden (KSP), KEMENPORA, MENKOMINFO, dan Bekraf, yang bekerjasama dengan organisasi penyelenggara IESPL, di bawah pimpinan Giring Ganesha.

Giring yang juga menjabat sebagai Ketua Steering Committee Piala Presiden Esports 2019 punya misi besar mengenalkan esports ke khalayak ramai, terutama pada orang tua dan dunia pendidikan. Dia optimis bahwa esports saat ini bisa membawa perubahan dalam pola kehidupan masyarakat. Esports sudah berbeda dan bisa jadi pembeda. Dirinya juga percaya bahwa aksi kekerasan yang banyak dikhawatirkan orang, khususnya pada game-game seperti misalnya Mobile Legends, lambat laun akan menghilang.

"Ketika kita memilih, cabor apa yang akan dipertandingkan (di Piala Presiden). Itu berasal dari diskusi dengan 4 kementerian. Karena kita ingin memberikan tontonan yang mengasyikan namun juga menggambarkan masa depan dari industri game dan esports di Indonesia," pukas Giring, sebagai kalimat pembuka dalam sesi Press Conference LIVE Match Final Piala Presiden Esports 2019, kualifikasi regional Solo, Minggu (24/2).

Beliau kemudian melanjutkan, "Selain itu, kita juga punya tujuan untuk mensosialisasikan pada para orang tua di Indonesia bahwa esports ini sudah berbeda. It's not just a game, and it's not violence (esports bukan sekedar permainan dan ini bukan kekerasan - red). Makanya kita pilih Mobile Legends yang fantasi, bisa ditonton semuanya dan ada prospek yang sangat besar untuk anak-anak kita. Game yang terlalu violence pun tak akan bisa masuk TV karena itu patokan kita, dan alhamdulillah disambut baik oleh Metro TV."

Perhatian yang diberikan pemerintah saat ini kepada kawula muda terutama para gamer di dunia esports dianggapnya sebagai bentuk kemajuan zaman. "Misi terbesar kita adalah ingin menyampaikan bahwa pemerintahan Pak Jokowi mendorong anak muda untuk mengejar cita-cita apapun yang ingin mereka tekuni. Pemerintah akan mendukung segala upaya yang bisa menciptakan ekosistem ekonomi baru yang mendatangkan rezeki. Karena ini zaman sudah berbeda, ini zaman yang luar biasa."

Senada dengan pernyataan mantan vokalis grup band Nidji ini, Pak Adit sebagai perwakilan KSP menyatakan bahwa pemerintah telah meminta panita untuk membuat peraturan yang ketat mulai dari pembatasan umur sampai ke pemilihan game yang sesuai rating. Misalnya, game yang memiliki rating khusus untuk dimainkan oleh gamer berusia 18+, maka pemain berumur di bawahnya tidak diperkenankan ikut serta. Adapun pemain yang ikut serta tetap wajib menyertakan surat pernyataan dari orangtua dan sekolah.

Pemerintah juga mendorong ketetapan ini bisa diterapkan menjadi sebuah kebijakan yang konkrit. Kebijakan ini berdasarkan evaluasi dari berbagai pihak, masukan para pakar, serta kajian dengan mencontoh negara yang sudah maju iklim esportsnya, seperti Cina maupun Korea.

Piala Presiden Esports 2019 telah memasuki minggu ke-7, yang artinya tinggal dua final regional untuk dipertandingkan, yakni wilayah Bekasi dan Pontianak. Metro TV akan kembali menyiarkan secara langsung di tanggal 2 & 3 Maret 2019, pada pukul 13:00-15:00 WIB. Babak Grand Final dari Piala Presiden Esports ini rencananya akan berlangsung tanggal 30-31 Maret di Istora Senayan, serta tayang langsung di Global TV.