Tiga Atlet Esports Raih Penghargaan di Perayaan Haornas 2019

Michael
09/09/2019 09:11 WIB
Tiga Atlet Esports Raih Penghargaan di Perayaan Haornas 2019
Rizky Faidan Memperoleh Penghargaan dari Kemenpora

Rangkaian perayaan Hari Olahraga Nasional (Haornas) 2019 ditutup dengan meriah tadi malam (8/9). Sebanyak 91 pelaku olahraga yang meliputi atlet, pelatih, pembina, penggerak, dan wasit mendapatkan penghargaan dari Kemenpora. Menariknya, tiga atlet esports berprestasi, yakni Rizky Faidan, Lucky Maarif dan Rio Dwi Septian masuk dalam nama-nama peraih penghargaan tersebut. Prestasi ketiganya di ajang PES League World Finals 2019 telah mengharumkan nama Indonesia di kancah esports internasional.

Sang wonderkid Rizki Faidan diterbangkan ke Banjarmasin untuk mewakili kedua rekannya menerima penghargaan langsung dari Menteri Pemuda dan Olahraga, Imam Nahrawi. Penghargaan ini tentu menjadi bukti bahwa esports mendapat perhatian khusus dari Kemenpora, setelah sebelumnya Simposium Esports menjadi salah satu agenda utama dalam rangkaian perayaan Haornas 2019. 


Imam Nahrawi saat melepas kontingen Indonesia berlaga di PES World Finals 2019

Pertama kali dapet kabar mau nerima penghargaan pasti ‘ga nyangka lah ya. Terus seneng sama bangga, apalagi aku kan datengnya sebagai perwakilan esports, kayak ngerasa kalo esports itu semakin dapet perhatian dari pemerintah. Dari aku pribadi yang pasti seneng lah karena kan kalo dapet penghargaan gini berarti prestasi aku selama tahun ini juga dianggap gitu lah sama pemerintah,” ujar Rizki Faidan yang ditemui Esports.ID, di lokasi acara. “Kalo harapan aku buat esports Indonesia ke depannya semoga ya lebih maju dan lebih sukses lagi, terus atlet-atletnya juga kasih prestasi yang lebih banyak.

Ketiga atlet Pro Evolution Soccer ini berhasil tampil gemilang di ajang PES League World Finals 2019. Tergabung dalam Tim WANI bertanding mode CO-OP, ketiganya sukses mengalahkan tim-tim kuat dan melaju ke babak grand final. Meski tak berhasil meraih gelar juara, prestasi ketiganya terbilang luar biasa. Rizki Faidan yang turun pada nomer 1v1 pun sama gemilangnya. Bocah berusia 17 tahun ini berhasil mengalahkan lawan-lawan kuat dan berpengalaman. Melaju mulus hingga semifinal, langkah Rizki harus berhenti usai takluk dari juara dunia dua kali asal Italia, Ettore "Ettorito" Giannuzi lewat skor tipis 0-1.

Selamat untuk Rizki, Lucky, dan Rio DS! Semoga makin banyak atlet esports Indonesia yang berprestasi dan mendapat penghargaan dari pemerintah! Maju terus Esports Indonesia!