Saints iCafe Miliki Konsep Beda dari Kafe Internet Lain

Daylen Reza, atau lebih dikenal dengan Saints Daylen, merupakan pemain yang sukses membawa Saints Indo menjadi juara MSC 2017, dan jadi perwakilan Indonesia di turnamen internasional (MSC 2017 Grand Final) yang mempertemukan 5 negara tersebut.

Kesuksesannya menjadi juara turnamen internasional Mobile Legends pertama di Indonesia tidak hanya membuat namanya melambung namun juga membuat nama Saints Indo eksis hingga saat ini di kancah esports Indonesia.

Saat ini, Saints Indo memiliki 5 divisi yaitu Mobile Legends, PUBG Mobile, Free Fire, COD Mobile, dan Chess Rush. Namun ambisi Daylen, yang juga pemilik Saints Indo, tidak hanya mengembangkan tim. Baru-baru ini, dia resmi meluncurkan Saints iCafe yang menawarkan konsep berbeda dari kafe internet lainnya.

Kalau biasanya iCafe berkaitan dengan kehadiran PC, maka Saints iCafe sendiri memiliki konsep berupa fasilitas untuk menyewakan handphone dengan kualitas yang sekelas pemain mobile profesional.

Saints Daylen saat peresmian Saints I Cafe

Untuk saat ini, fasilitas tersebut masih belum tersedia namun pengunjung bisa langsung datang ke tempat yang dibuka dari jam 11 pagi sampai jam 10 malam.

Lokasi iCafe ini berada di daerah Tangerang, dan lahir dari keinginan Daylen untuk mewadahi komunitas gamer mobile. “Kita selalu berpikir untuk menjadi yang pertama, karena kita dulu pertama kali menjadi juara di turnamen Mobile Legends. Lalu saya berpikir apa yang belum pernah dibuat iCafe lain, sampai akhirnya hadirlah Saints iCafe yang berfokus untuk pecinta gim-gim mobile," tandas Daylen.

Konsepnya, pengunjung bisa dibuat senyaman mungkin dengan berbagai fasilitas yang ada seperti sofa, wifi gratis, dan nantinya akan ada device di setiap meja. Total bisa untuk menampung sekitar 50 sampai 70 orang.

Tidak hanya sebagai tempat main bersama saja, tapi Saints iCafe menjuga jadi tempat meet & greet sekaligus coaching clinic bagi semua divisi Saints Indo.

“Saints tidak cuma sekedar komunitas. JessNoLimit dan Oura menjadi bukti bahwa Saints Indo mengubah mereka dari nothing to something. Ke depannya juga ada turnamen-turnamen yang diadakan oleh Saints. Bukan tidak mungkin pemain yang berpotensial bisa direkrut untuk menjadi bagian dari Saints,” tambahnya lagi.