Ini 4 Tim Kuda Hitam PMPL Indonesia Regular Season Versi Wolfy!

PUBG Mobile Pro League (PMPL) Indonesia Season 1 baru saja menyelesaikan minggu pertama regular season. Mempertemukan 24 tim terbaik PUBGM Indonesia, turnamen ini siapkan total hadiah sebesar US$150 ribu. Tidak hanya itu, pemenang dari PMPL Indonesia juga akan menjadi wakil untuk PUBG Mobile World League.

PMPL Indonesia menghadirkan tim-tim unggulan PUBGM Indonesia saat ini seperti Bigetron Red Aliens, MORPH Team, dan RRQ Ryu, serta mereka yang berpotensi untuk menjadi kuda hitam saat regular season PMPL Indonesia 2020. Florian “Wolfy” George yang dikenal sebagai caster PUBGM ternama di Indonesia memberikan pendapatnya tentang tim-tim yang pantas disorot. Siapa sajakah? Berikut daftarnya.

- Red Rocket Cosmic

Meski merupakan nama baru di kancah PUBG Mobile Indonesia, namun Red Rocket Cosmic sudah mencatatkan berbagai prestasi. Selain berhasil lolos ke PMPL melalui kualifikasi, mereka merupakan juara ketiga di turnamen CIMB Niaga PUBGM. Red Rocket Cosmic sendiri beranggotakan Kingzz, Rocky, Teddy, dan RedFaceN.

“Mereka tampil sangat dominan saat kualifikasi ditambah mereka juga mempunyai Kingzz. Ia sempat bermain untuk Bigetron dan menjadi wakil Indonesia saat gelaran PMSC 2018 di Dubai,” ungkap Wolfy.

-NFT Esports

Berbasis di Makassar, Sulawesi Selatan, NFT Esports membuktikan diri sebagai tim yang tidak boleh diremehkan. Berhasil meraih prestasi di PINC 2019 dan menjadi wakil Indonesia di PMCO SEA Fall Split 2019, NFT pantas menjadi tim kuda hitam yang diperhitungkan.

“NFT seharusnya berpotensi tampil baik di PMPL 2020 nanti. Ditambah mereka juga baru membongkar roster. Kehadiran Liquid, pemain pinjaman dari Bigetron yang kembali ke NFT, lalu masih ada pemain lama mereka MasGaga, dan 2 pemain baru yaitu Flippy dan PalaGimpe. Pengalaman 2 pemain lama yang berpengalaman ditambah 2 pemain baru membuat roster ini bisa saling melengkapi,” ucap Wolfy.

-Siren Esports

Tim bentukan mantan pemain pro MLBB, Eiduart ini sebenarnya baru memasuki ranah PUBGM pada November 2019. Namun Siren Esports sukses menjadi salah satu tim kejutan dengan berhasil lolos ke regular season PMPL. “Kehadiran StMicheal, sosok pemain senior di PUBGM Indonesia yang saat ini menjadi pelatih Siren, berpotensi membuat Siren melangkah lebih jauh saat PMPL,” kata Wolfy.

-Dranix Avenger

Terakhir ada Dranix Avenger, tim yang menurut Wolfy menjadi tim kuda hitam saat regular season PMPL. Pengalaman mereka di kancah lokal sudah tinggi dengan menjadi salah satu tim yang bertarung di PINC 2019.

Sama seperti NFT Esports, Dranix juga memiliki kombinasi pemain lama dan baru. Cryzen dan Lyzerg membela Dranix saat PINC 2019 sedangkan 3 pemain lain yaitu Ucup, MOZZARD, dan Vinz merupakan pemain baru. “Dranix sekarang mulai stabil performanya, apalagi mereka mempunyai pemain yang punya aim jitu seperti Cryzen ditambah pemain dengan gerakan lincah yaitu Ucup,” ungkap Wolfy.

PMPL Indonesia Season 1 akan berlanjut hari ini (11/3). Kalian bisa melihat pertarungan 24 tim PUBGM terbaik Indonesia di channel Facebook PUBG Mobile.